PEMBANGUNAN JLLT DIMULAI, THE SUKOLILO RESIDENCES TERUS BERSIAP

Komitmen Pemkot Surabaya untuk membangun Jalan Lingkar Luar Timur (JLLT)  segera terealisasikan. Hal ini terlihat dengan dimulainya pembangunan seksi pertama di wilayah kelurahan Kedung Cowek , Kecamatan Bulak dengan panjang 850 meter.

Pembangunan sendiri dimulai dari sisi selatan TPU Kedung Cowek, lalu membujur ke selatan hingga jalan Nambangan Gang Belimbing. Sosialisasi kepada wargapun terus dilakukan oleh Pemkot Surabaya bersama dengan kontraktor.

Menurut,  Kepala Proyek Sesi I PT Prsasti Tiara Ayunda, Samsul Mulyo bahwa pembangunan awal untuk JLLT adalah pengerjaan jalur frontage dengan lebar 9 meter dari keseluruhan lebar jalan yakni 60 meter yang akan digunakan untuk jalur utama.” Namun jalur utama belum dikerjakan, sebab konsep dan fungsinya berbeda,” jelasnya.

Sementara itu, menurut Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Eri Cahyadi, Jalan Lingkar Luar Timur (JLLT) akan beroperasi pada 2021 mendatang.  “Realisasi JLLT masih dalam proses pembebasan lahan. Hingga kini baru 89 persil yang pembebasannya tuntas. Total kebutuhan mencapai 733 bidang. Lahan yang sudah dibebaskan, antara lain, berada di Kelurahan Tambak Wedi dan Kedung Cowek. Pembebasan lahan untuk JLLT dirampungkan pada 2019 hingga 2020,” ungkapnya.

JLLT sendiri akan membentang sepanjang hampir 22 kilometer. Mulai dari Gunung Anyar sampai Tanjung Perak. Jalan itu melewati tujuh kecamatan. Yakni, Kecamatan Gunung Anyar, Rungkut, Sukolilo, Mulyorejo, Bulak, Kenjeran, hingga Semampir.

Kesiapanpun juga terus dilakukan oleh The Sukolilo Residences, pembangunan telah dimulai tahun 2018 lalu hingga sekarang terus bertahap agar nantinya ketika JLLT siap beroperasi , mega proyek The Sukolilo Residences juga sudah siap untuk dinikmati oleh para happy family.