Masuk Kuartal Kedua, Pasar Properti Makin Bergairah

MASUK KUARTAL KEDUA, PASAR PROPERTY MAKIN BERGAIRAH

Memasuki kuartal kedua tahun 2018 , prospek bisnis properti terus memperlihatkan peningkatan yang signifikan . Apalagi, hingga tahun lalu sudah mulai tampak perbaikan ekonomi Indonesia di berbagai sektor.

Sekjen DPP Real Estate Indonesia (REI) Totok Lucida mengatakan, bahwa pihaknya akan berupaya agar industri properti makin bagus. Berbagai upayapun akan dilakukan antara lain intensif melakukan komunikasi dengan Dirjen Perpajakan, pihaknyapun juga melakukan kerja sama dengan Bank Indonesia (BI) untuk membentuk kelompok kerja (pokja).

“Nantinya REI dan BI akan menandatangani kerja sama membentuk tim pokja. Tujuannya mencari terobosan untuk menggerakkan ekonomi,” kata Totok,

Dia juga berharap perbankan memberikan support yang maksimal dengan menurunkan suku bunga menjadi single digit.“Selama perbankan masih mengkaitkan dengan NPL dalam menghitung bunga maka bunga sulit turun. Perlu ada terobosan sehingga bunga bank menjadi single digit yang riil ,” ujar Totok.

Totok menambahkan, pasar produk middle up masih bagus. Hal ini juga ditopang pemerintah yang membangun infrastruktur sehingga aksesnya semakin mudah.“Kalau middle low masih menunggu kepastian regulasi terhadap pembenahan kualitas. Namun, tahun ini secara umum market akan naik terus. Situasi politik tidak signifikan berpengaruh karena masyarakat menganggap sudah rutinitas,” kata Totok.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Asosiasi REI (Real Estate Indonesia), perkembangan investasi properti di Indonesia meningkat hingga 30 persen. REI memprediksi bahwa bisnis di bidang properti ini akan terus mengalami peningkatan bahkan hingga tahun 2018 akhir.